pencegahan pengobatan gejala TBC

  • Portal Berita
  • kata
    • kata lucu
    • kata bijak
    • kata mutiara
    • kata cinta
    • kata gokil
  • lucu
    • gambar lucu
    • pantun lucu
    • tebakan lucu
    • kata lucu
    • cerita lucu
  • berita
    • berita unik
    • berita politik
    • berita artis
    • berita aneh
  • kesehatan
    • asam urat
    • kanker
    • jantung
    • hepatitis
    • ginjal
    • asma
    • lambung
  • gambar
    • gambar unik
    • gambar lucu
    • gambar aneh
    • gambar animasi
    • video lucu
  • hoby
    • burung
    • ikan
    • piaraan
  • contoh
    • surat lamaran
    • recount text
    • descriptive text
    • curriculum vitae
    • deskripsi
  • video
    • video lucu
    • video hantu
    • video polisi
    • video totorial
    • video panas
    • video lagu
  • islam
    • keluarga
    • sesat
    • fiqih
    • kajian
    • kristologi
    • debat
  • bisnis
    • film
    • ebook
    • kristologi
    • game
    • software
Home » gejala » gejala TBC » kesehatan » pencegahan » pencegahan tbc » pengobatan tbc » penyakit » penyakit TBC » TBC » pencegahan pengobatan gejala TBC

pencegahan pengobatan gejala TBC

Tuberkulosis (TBC atau TB) adalah penyakit infeksi pada saluran pernafasan dengan penyebab bakteri basil yang cukup kuat sehingga proses pengobatan sangat lama. Bakteri tuberkulosis ini hanya menyerang daerah saluran pernafasan atau paru paru,dan jarang sekali menyerang bagian tubuh lainnya.

Tuberculosis (TBC) adalah penyakit menular yang cukup populer dan belum ada negara yang bebas TBC. Penderita TBC di Indonesia diperkirakan sebesar 289 per 100 ribu penduduk dan insidensi sebesar 189 per 100 ribu penduduk. Bahkan 27 dari 1.000 penduduk terancam meninggal seperti yang dilaporkan Direktorat Jendral Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan, Kementrian Kesehatan Republik Indonesia yang dihimpun sepanjang 2011 mengenai tuberkulosis (TBC) di Indonesia.
pencegahan pengobatan gejala TBC

Gejala TBC | Tanda Tanda Penyakit TBC

Gejala TBC yang umum adala adanya demam tapi tidak terlalu tinggi yang berlangsung lama, biasanya dirasakan malam hari disertai keringat malam. Kadang-kadang serangan demam seperti influenza dan bersifat hilang timbul. Gejala lain, penurunan nafsu makan dan berat badan, batuk-batuk selama lebih dari 3 minggu (dapat disertai dengan darah), perasaan tidak enak (malaise), dan lemah.


Gejala TBC utama : Batuk terus-menerus dan berdahak selama tiga pekan atau lebih.

Gejala TBC lainnya:

  • Dahak bercampur darah/batuk darah
  • Berkeringat pada malam hari tanpa penyebab yang jelas
  • Demam/meriang lebih dari sebulan
  • Nafsu makan menurun dan terjadi penurunan berat badan
  • Badan lemah dan lesu
  • Sesak nafas dan rasa nyeri pada dada

Tanda tanda TBC : Paling mudah untuk mengetahui seseorang terkena tuberkulosis jika dia berkeringat pada malam hari tanpa penyebab yang jelas. Walaupun tidak bisa langsung ditetapkan tuberkulosis karena harus didiagnosis, tapi itu salah satu pertanda. Jika Anda lemas, batuk tak berhenti, nyeri pada dada, dan keringat pada malam hari, langsung segera periksa. Untuk memastikan seseorang terkena TB atau tidak, tim medis melakukan diagnosis dengan mengadakan pemeriksaan dahak secara mikroskopis langsung (BTA) dan gambaran radio logis atau foto rontgen.

Penyebab TBC

Penyebab TBC adalah infeksi kuman mikobakterium tuberkulosis yang dapat menyerang paru, ataupun organ-organ tubuh lainnya seperti kelenjar getah bening, usus, ginjal, kandungan, tulang, sampai otak. TBC dapat mengakibatkan kematian dan merupakan salah satu penyakit infeksi yang paling banyak  menyebabkan kematian di indonesia.

TBC sangat mudah menular ke orang lain baik melalui cairan di saluran napas yang keluar ke udara lewat batuk atau bersin kemudian terhirup oleh orang-orang di sekitarnya. tetapi perlu kita ingat bahwa tidak semua orang yang menghirup udara yang mengandung kuman TBC akan menderita sakit TBC.

Seorang yang memiliki tubuh yang sehat dan daya tahan tubuh yang tinggi didukung gizi baik, penyakit TBC ini tidak akan muncul dan kuman TBC akan "tertidur". Sedangkan orang yang daya tahan tubuhnya lemah atau sedang menurun atau terus menerus menghirup udara berrkuman TBC maka kemungkinan besar dia akan menderita penyakit TBC dan kuman yang harusnya tertidur tadi menjadi aktif kembali.

Infeksi TBC biasanya menyerang pada paru, dan biasanya muncul tanpa gejala yang khas, gejala TBC biasanya hanya batuk-batuk ringan sehingga sering diabaikan, dianggap sakit biasa dan tidak diobati. Padahal, penderita TBC paru sangat mudah menularkan kuman TBC ke orang lain dan kuman TBC terus merusak jaringan paru sampai menimbulkan gejala-gejala yang khas saat penyakitnya telah cukup parah.

Pengobatan TBC

Untuk mendiagnosis TBC, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik, terutama di daerah paru/dada, lalu dapat meminta pemeriksaan tambahan berupa foto rontgen dada, tes laboratorium untuk dahak dan darah, juga tes tuberkulin (mantoux/PPD). Pengobatan TBC adalah pengobatan jangka panjang, biasanya selama 6-9 bulan dengan paling sedikit 3 macam obat.

Kondisi ini diperlukan ketekunan dan kedisiplinan dari pasien untuk meminum obat dan kontrol ke dokter agar dapat sembuh total. Apalagi biasanya setelah 2-3 pekan meminum obat, gejala-gejala TBC akan hilang sehingga pasien menjadi malas meminum obat dan kontrol ke dokter.

Jika pengobatan TBC tidak tuntas, maka ini dapat menjadi berbahaya karena sering kali obat-obatan yang biasa digunakan untuk TBC tidak mempan pada kuman TBC (resisten). Akibatnya, harus diobati dengan obat-obat lain yang lebih mahal dan "keras". Sehingga pengobatan TBC harus dilakukan secara terus menerus hingga benar benar sembuh dan bakteri tidak menjadi resisten.

Pengobatan untuk penyakit-penyakit lain selama pengobatan TBC pun sebaiknya harus diatur dokter untuk mencegah efek samping yang lebih serius/berbahaya. Penyakit TBC dapat dicegah dengan cara:
  • Mengurangi kontak dengan penderita penyakit TBC aktif.
  • Pemberian vaksin BCG (untuk mencegah kasus TBC yang lebih berat). Vaksin ini secara rutin diberikan pada semua balita.
  • Menjaga standar hidup yang baik, dengan makanan bergizi, lingkungan yang sehat, dan berolahraga.
  • Perlu diingat bahwa mereka yang sudah pernah terkena TBC dan diobati, dapat kembali terkena penyakit yang sama jika tidak mencegahnya dan menjaga kesehatan tubuhnya.
Pengobatan TBC dalam waktu yang panjang dengan banyak obat tentu akan menimbulkan efek samping bagi pasien. Efek samping yang biasanya terjadi pada pengobatan TBC adalah nyeri perut, penglihatan/pendengaran terganggu, kencing seperti air kopi, demam tinggi, muntah, gatal-gatal dan kemerahan kulit, rasa panas di kaki/tangan, lemas, sampai mata/kulit kuning.

Itu sebabnya penting untuk selalu menyampaikan efek samping yang timbul pada dokter setiap kali kontrol sehingga dokter dapat menyesuaikan dosis, mengganti obat dengan yang lain, atau melakukan pemeriksaan laboratorium jika diperlukan.


Demikian informasi seputar pengobatan penyakit TBC semoga bermanfaat.
Ditulis oleh Unknown, 06.39- Rating: 4.5

Judul : pencegahan pengobatan gejala TBC

Deskripsi : Tuberkulosis (TBC atau TB) adalah penyakit infeksi pada saluran pernafasan dengan penyebab bakteri basil yang cukup kuat sehingga proses ...
keyword :pencegahan pengobatan gejala TBC, gejala, gejala TBC, kesehatan, pencegahan, pencegahan tbc, pengobatan tbc, penyakit, penyakit TBC, TBC
Posting Lebih Baru
Posting Lama
Beranda
Entri Populer
  • status whatsapp lucu
  • status whatsapp keren
  • bc broadcast bbm lucu
  • contoh karangan deskripsi definisi
  • gambar dp bbm lucu keren
  • status bbm keren
  • gambar humor dagelan
  • kumpulan gambar lucu foto lucu
  • cara daftar whatsapp mudah
  • status bbm lucu unik aneh gokil
sitemap | contact | disclaimer

Info Portal Berita © pencegahan pengobatan gejala TBC