Kata mutiara islami dapat membantu kita untuk memperbaiki diri, mengingatkan kawan atau saudara termasuk anak anak kita agar dapat hidup lebih baik dan lebih bijaksana. Banyak sekali kata bijak atau kata mutiara yang mempunyai makna cukup tinggi karena bersumber dari wahyu illahi.
“Biasakan hatimu untuk bertafakur dan biasakan matamu untuk sering menangis” (Abu Sulaiman Ad-Darani)
“Orang yang sehari-harinya hanya sibuk untuk mencari uang demi kesejahteraan keluarganya, maka mustahil ia mendapatkan ilmu pengetahuan” (Imam Syafii)
“Barang siapa tidak menghargai nikmat, maka nikmat itu akan diambil dalam keadaan ia tidak mengetahuinya” (Siriy Assaqathi)
“Pengkhianatan yang paling besar adalah pengkhianatan umat. Sedangkan pengkhianatan yang paling keji adalah pengkhianatan pemimpin” (Ali bin Abi Thalib)
“Setiap manusia hendaknya memperhatikan waktu juga sekaligus mengutamakannya” (Umar bin Utsman Al-Maliky)
“Biasakan hatimu untuk bertafakur dan biasakan matamu untuk sering menangis” (Abu Sulaiman Ad-Darani)
“Orang yang sehari-harinya hanya sibuk untuk mencari uang demi kesejahteraan keluarganya, maka mustahil ia mendapatkan ilmu pengetahuan” (Imam Syafii)
“Barang siapa tidak menghargai nikmat, maka nikmat itu akan diambil dalam keadaan ia tidak mengetahuinya” (Siriy Assaqathi)
Andaikan seseorang mau memikirkan kebesaran Allah SWT, maka dia takkan sampai hati untuk melakukan perbuatan dosa
Mengarungi samudera kehidupan ini, kita ibaratkan para pengembara, hidup ini merupakan perjuangan yang akan jadi saksi pengorbanan
Kita yang mulanya suci saat dilahirkan, maka kembalipun kita harus dalam kondisi suci untuk menghadapi kehidupan yang sebenarnya.
Berbahagialah orang yang perkataannya dzikir, dan diamnya berfikir serta pandangannya perhatian.
Bila ingin mendapat sesuatu, belajarlah dengan memberi, bila ingin kebahagiaan, berikanlah kebahagian itu kepada orang lain.
“Bekerjalan untuk keperluan makanmu. Sedangkan yang paling baik bagimu adalah bangun di tengah malam dan berpuasa di siang hari” (Ibrahim bin Adham)
“Sedikit makan, sedikit tidur dan sedikit kesenangan merupakan ciri-ciri orang yang dicintai oleh Allah” (Abu Bakar bin Abdullah Al-Muzani)
“Jangan berteman yang hanya mau menemanimu disaat kamu sehat dan kaya, karena teman seperti itu sungguh sangat berbahaya sekali untukmu dibelakang hari” (Imam Ghozali)
“Amal yang paling dicintai oleh Allbah adalah amal yang terus menerus meskipun hanya sedikit” (Muhammad SAW)
“Orang yang beramal tanpa didasari oleh ilmu, maka amalnya akan sia-sia belaka karena tidak diterima oleh Allah SWT” (Ibnu Ruslan)
“Pangkal dari semua kebaikan di dunia maupun di akhirat adalah taqwa kepada Allah” (Abu Sulaeman Addarani)
“Sifat rendah hati yaitu taat dalam mengerjakan kebenaran dan menerima kebenaran itu yang datangnya dari siapapun” (Fudlail bin Iyadl)
“Pikiran merupakan sumber dari ilmu, sedangkan ilmu itu sendiri merupakan sumber amal” (Wahb)
“Hendaklah kamu tetap berbuat baik kepada orang yang berbuat jelek kepadamu” (Lukman Hakim)
“Orang yang bijak tidak akan terpeleset oleh harta, meskipun terpeleset ia akan mendapatkan pegangan” (Abdullah bin Abbas)
“Memerintah atau mengawasi diri sendiri akan jauh lebih sulit dan lebih baik daripada memerintah dan mengawasi suatu negeri” (Ibrahim bin Adham)
“Bekerjalan untuk keperluan makanmu. Sedangkan yang paling baik bagimu adalah bangun di tengah malam dan berpuasa di siang hari” (Ibrahim bin Adham)
“Sedikit makan, sedikit tidur dan sedikit kesenangan merupakan ciri-ciri orang yang dicintai oleh Allah” (Abu Bakar bin Abdullah Al-Muzani)
“Jangan berteman yang hanya mau menemanimu disaat kamu sehat dan kaya, karena teman seperti itu sungguh sangat berbahaya sekali untukmu dibelakang hari” (Imam Ghozali)
Bila sore tiba, jangan tunggu waktu hingga pagi, bila pagi tiba, jangan tunggu waktu hingga sore.
Manfaatkanlah masa sehatmu sebelum datang masa sakitmu dan manfaatkanlah masa hidupmu sebelum tiba waktu ajalmu
Hari ini anda sayang pada anak, isteri serta Ibu bapak, dan juga keluarga tiap saat, tapi suatu hari nanti anda akan meninggalkan mereka untuk selama-lamanya.
Ambil dari dunia sesuatu yang bisa jadi bekal untuk akhirat nanti dan jangan mengambil dari dunia sesuatu yang bisa menghalangi anda di akhirat nanti
Barang siapa yang masuk ke dalam kubur tanpa bekal yang dibawanya, maka ia seperti berlayar di lautan tanpa perahu
Sesungguhnya orang yang sempurna akal adalah yang selalu memperbaiki dirinya, serta selalu siap, beramal, berbekal tuk menghadapi hari kemudian setelah mati.
Janganlah sampai kita terlena dengan jebakan duniawi, sebab sesungguhnya kita hidup di dunia ini tak lain untuk mencari bekal tuk di kehidupan yang sebenarnya nanti
(ws)
Demikia dulu contoh
kata mutiara islam.